- Home »
- PENYEBAB CRASH PADA KOMPUTER
Unknown
On Sabtu, 26 Oktober 2013
PENYEBAB CRASH PADA KOMPUTER
Postingan kali ini saya akan
membahas penyebab-penyebab computer crash, nah dilihat dari kalimatnya saja “penyebab-peyebab” berarti bukan hanya
satu saja, hehe langsung saja keinti pokok pembahasannya. Para pemakai komputer
mungkin sudah tidak asing lagi dengan komputer yang crash, dan bagi pemakai OS
Windows biasanya akan tampil Blue Screen of Death (BSOD) bila terjadi crash
pada komputer.
Ternyata banyak faktor yang memungkinkan terjadinya crash pada sistem komputer anda. Berikut beberapa faktor tersebut, yang harus anda perhatikan agar crash tidak terjadi pada komputer anda.
1.Hardware Conflict
Ini biasanya terjadi bila pada komputer kita terdapat banyak hardware yang terpasang, baik internal ataupun external semisal Printer, Scanner, Tv Tuner dan lain-lain.
2.RAM (random-access memory) yang jelek
Ram yang jelek bisa mengakibatkan BSOD dengan pesan Fatal Exception Error. Hal ini terjadi bila module ram yang terpasang pada komputer kita tidak sesuai dengan Motherboard. Atau anda menggunakan 2 buah Ram yang spesifikasinya berbeda.
3. Pengaturan BIOS
Bila anda kurang familiar dengan BIOS, jangan pernah merubah settingan yang ada, karena ini dapat mengakibatkan komputer anda crash. Atau bila anda ingin merubahnya, saran saya catat dulu settingan sebelumnya agar bilamana terjadi crash settingan tersebut bisa anda kembalikan.
4.Hard Disk
Hard disk biasanya hardware yang sering membuat sistem komputer kita menjadi crash. Ini disebabkan adanya Bad Sector dan banyak fragmented file pada hard disk tersebut. Untuk mengatasi bad sector sepertinya susah-susah mudah karena walaupun bad sector tersebut bisa dihilangkan namun lambat laun bad sector tersebut akan kembali lagi. Sedang untuk menghilangkan fragmented file untuk OS windows silahkan anda pergunakan tool bawaan windows itu sendiri yang bernama Disk Defragmenter.
5.Virus
Sudah tidak asing lagi dengan namanya virus :). Sebagian besar pengguna komputer yang menggunakan OS Windows mungkin sudah mengalami terinfeksi oleh virus. Untuk mencegahnya gunakan selalu anti virus yang terupdate pada komputer anda.
6.Printer
Ternyata printer juga bisa menyebabkan crash pada sistem komputer kita. Ini dikarenakan terlalu besarnya data yang akan dicetak. Printer mempunyai memory kecil yang dikenal dengan buffer. Dan buffer ini juga bisa menjadi overload saat akan mencetak sebuah file yang sangat besar misalnya. Dan tentu saja hal ini mengakibatkan komputer kita jadi super lambat dan juga bisa mengakibatkan crash. Dan setelah crash tersebut data yang ada di buffer printer masih belum hilang. Cara untuk menghilangkannya adalah dengan mencabut printer dari komputer lalu matikan dan nyalakan kembali.
7.Software
Software yang tidak kompatibel dengan sistem komputer kita juga bisa menyebabkan crash. Walaupun mungkin error yang disebabkan oleh software bisa diatasi dengan cara uninstall software tersebut, namun ada baiknya anda juga menggunakan tool system restore pada windows. Ini dimaksudkan untuk menjaga bila ternyata software yang di install mengakibatkan error atau crash pada sistem komputer kita.
8.Overheating (Panas berlebih)
Overheating atau panas yang berlebih pada CPU biasanya terjadi dikarenakan kipas pendingin Prosessor tidak berputar atau biasanya juga terjadi pada CPU yang telah di overclock hingga menyebabkan kernel error.
9.PSU (Power Supply Unit)
PSU yang sudah drop bisa mengakibatkan crash juga. Ini dikarenakan mungkin usianya yang sudah tua atau memang sudah tidak mampu lagi memberikan supply pada komputer kita. Agar hal tersebut tidak terjadi, bila ada dana lebih, gunakan UPS(uninterrupted power supply) untuk PSU komputer anda.
Ternyata banyak faktor yang memungkinkan terjadinya crash pada sistem komputer anda. Berikut beberapa faktor tersebut, yang harus anda perhatikan agar crash tidak terjadi pada komputer anda.
1.Hardware Conflict
Ini biasanya terjadi bila pada komputer kita terdapat banyak hardware yang terpasang, baik internal ataupun external semisal Printer, Scanner, Tv Tuner dan lain-lain.
2.RAM (random-access memory) yang jelek
Ram yang jelek bisa mengakibatkan BSOD dengan pesan Fatal Exception Error. Hal ini terjadi bila module ram yang terpasang pada komputer kita tidak sesuai dengan Motherboard. Atau anda menggunakan 2 buah Ram yang spesifikasinya berbeda.
3. Pengaturan BIOS
Bila anda kurang familiar dengan BIOS, jangan pernah merubah settingan yang ada, karena ini dapat mengakibatkan komputer anda crash. Atau bila anda ingin merubahnya, saran saya catat dulu settingan sebelumnya agar bilamana terjadi crash settingan tersebut bisa anda kembalikan.
4.Hard Disk
Hard disk biasanya hardware yang sering membuat sistem komputer kita menjadi crash. Ini disebabkan adanya Bad Sector dan banyak fragmented file pada hard disk tersebut. Untuk mengatasi bad sector sepertinya susah-susah mudah karena walaupun bad sector tersebut bisa dihilangkan namun lambat laun bad sector tersebut akan kembali lagi. Sedang untuk menghilangkan fragmented file untuk OS windows silahkan anda pergunakan tool bawaan windows itu sendiri yang bernama Disk Defragmenter.
5.Virus
Sudah tidak asing lagi dengan namanya virus :). Sebagian besar pengguna komputer yang menggunakan OS Windows mungkin sudah mengalami terinfeksi oleh virus. Untuk mencegahnya gunakan selalu anti virus yang terupdate pada komputer anda.
6.Printer
Ternyata printer juga bisa menyebabkan crash pada sistem komputer kita. Ini dikarenakan terlalu besarnya data yang akan dicetak. Printer mempunyai memory kecil yang dikenal dengan buffer. Dan buffer ini juga bisa menjadi overload saat akan mencetak sebuah file yang sangat besar misalnya. Dan tentu saja hal ini mengakibatkan komputer kita jadi super lambat dan juga bisa mengakibatkan crash. Dan setelah crash tersebut data yang ada di buffer printer masih belum hilang. Cara untuk menghilangkannya adalah dengan mencabut printer dari komputer lalu matikan dan nyalakan kembali.
7.Software
Software yang tidak kompatibel dengan sistem komputer kita juga bisa menyebabkan crash. Walaupun mungkin error yang disebabkan oleh software bisa diatasi dengan cara uninstall software tersebut, namun ada baiknya anda juga menggunakan tool system restore pada windows. Ini dimaksudkan untuk menjaga bila ternyata software yang di install mengakibatkan error atau crash pada sistem komputer kita.
8.Overheating (Panas berlebih)
Overheating atau panas yang berlebih pada CPU biasanya terjadi dikarenakan kipas pendingin Prosessor tidak berputar atau biasanya juga terjadi pada CPU yang telah di overclock hingga menyebabkan kernel error.
9.PSU (Power Supply Unit)
PSU yang sudah drop bisa mengakibatkan crash juga. Ini dikarenakan mungkin usianya yang sudah tua atau memang sudah tidak mampu lagi memberikan supply pada komputer kita. Agar hal tersebut tidak terjadi, bila ada dana lebih, gunakan UPS(uninterrupted power supply) untuk PSU komputer anda.
SEMOGA BERMANFAAT..